Tujuan 11: Kota dan Pemukiman yang Berkelanjutan
Budaya Tuli sebagai Fondasi Pembangunan Inklusif melalui Konsep Smart City yang Aksesibel
Interaksi tanpa henti antar individu dan kelompok telah membentuk ratusan budaya di dunia. Keragaman budaya tersebut kerap menjadi...
Kampus Inklusif: Ruang Publik Ramah Disabilitas Berawal dari Sini
Alih-alih menyebutnya disabilitas, Saya lebih suka menyebut different ability (difable) untuk menyebut seseorang mempunyai kemampuan berbeda. Terminologi ini penting karena tujuannya mempromosikan upaya untuk mengutamakan orang dan ramah disabilitas perlu dengan bahasa yang tidak ketinggalan zaman, menghina atau menggurui tentang disabilitas dan penyandang disabilitas. Tidak sedikit orang yang mengagap bahwa difabel itu sakit, kurang beruntung, membutuhkan, dan tidak seperti “kita” kebanyakan.
Padahal, sebagian besar penyandang disabilitas menganut filosofi hidup mandiri sebagai populasi yang tumbuh dengan kuat, mandiri, dengan sedikit perbedaan dari populasi lainnya. Banyaknya ketidaknyamanan yang mungkin dialami penyandang disabilitas dipandang sebagai satu-satunya perbedaan nyata antara penyandang disabilitas dan non disabilitas.
Refleksi bagi Kita Semua : Bantargebang Bisa Apa?
Permasalahan sampah seringkali menjadi tantangan yang cukup pelik, khususnya pada perkotaan besar di Indonesia. TPST Bantargebang telah menjadi saksi hidup dari perputaran sampah DKI Jakarta. Dengan adanya arah menuju ekonomi berkelanjutan, maka nasib warga yang telah lama mengais rezeki dari sampah mesti kita perhatikan. Beberapa ide dan gagasan dikemukakan agar masyarakat Bantargebang dapat bertransformasi menjadi masyarakat yang berketahanan. Marilah kita berikan kesempatan bagi Bantargebang untuk membuat Indonesia menjadi lebih baik.
Praktik Perencanaan Yang Sesuai Di Tengah Kemajemukan Dan Kekayaan Budaya Masyarakat Indonesia
Indonesia merupakan Negara majemuk yang kaya akan kebudayaan, kondisi sosial dan kebudayaan yang ada di Indonesia mengharuskan produk perencanaan di Indonesia harus partisipatif dan kolaboratif. Pemahaman lokalitas akan wilayah perencanaan menjadi hal yang sangat penting dalam suatu proses perencanaan, agar tehindar dari produk rencana atau program yang tidak dapat diterima oleh masyarakat. Selain menjadi katalis, ketidakpastian perencanaan menjadikan seorang perencana berperan penting sebagai pengontrol sosial dan insurgent planner di Negara Demokratis Indonesia.
Kompetisi Menulis Beranda Inspirasi: Ekonomi Sirkular untuk Masa Depan Bumi
Setiap tahun kita merayakan World Environment Day yang jatuh pada tanggal 5 Juni. Tema yang dibawa pada tahun...